Cara Mempekerjakan Tim Jarak Jauh: Penting!

Kerja jarak jauh menawarkan manfaat bagi karyawan dan organisasi, termasuk fleksibilitas, penghematan biaya, dan peningkatan produktivitas. Inilah saat yang tepat untuk meninjau kembali prosedur perekrutan jarak jauh jika Anda belum melakukannya. Dalam blog ini, Aniday akan membahas cara menarik, merekrut tim kerja jarak jauh, dan mempertahankan karyawan jarak jauh yang berkualitas.

hire remote team

Apa itu Perekrutan Jarak Jauh?

Perekrutan jarak jauh, juga disebut perekrutan jarak jauh, adalah proses mengidentifikasi, menarik, menyaring, mewawancarai, dan mempekerjakan kandidat untuk bekerja di luar kantor. Ini bisa melibatkan kerja jarak jauh dari rumah, ruang kerja bersama, atau bahkan di luar negeri, di mana pertemuan tatap muka mungkin tidak akan pernah terjadi.

Manfaat merekrut dari jarak jauh

hire remote team

  • Akses ke kumpulan talenta di seluruh dunia
  • Penghematan Biaya
  • Peningkatan Produktivitas
  • Peningkatan Keseimbangan Kehidupan Kerja
  • Mengurangi Perputaran Karyawan
  • Dampak terhadap Lingkungan
  • Perspektif yang Beragam dan Inklusif
  • Skalabilitas
  • Ketangguhan dan Kesinambungan
  • Jangkauan Pasar Global

Cara Menarik Karyawan Jarak Jauh

Langkah pertama dalam merekrut tim jarak jauh adalah menarik kandidat yang tepat. Berikut ini beberapa strategi untuk membuat lowongan pekerjaan Anda lebih menarik:

1. Tentukan Budaya Kerja Jarak Jauh Anda

Kandidat semakin banyak mencari perusahaan dengan budaya kerja jarak jauh yang sesuai dengan nilai-nilai mereka. Tentukan dengan jelas kebijakan kerja jarak jauh dan budaya perusahaan Anda, termasuk jadwal yang fleksibel, ekspektasi komunikasi, dan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Soroti ini dalam lowongan pekerjaan Anda.

2. Tawarkan Kompensasi yang Kompetitif

Kompensasi yang kompetitif adalah kunci untuk menarik talenta terbaik untuk bekerja jarak jauh. Teliti standar industri dan tawarkan gaji yang kompetitif, dengan mempertimbangkan perbedaan biaya hidup berdasarkan lokasi.

3. Tekankan Keseimbangan Kehidupan Kerja

Pekerja jarak jauh sering kali mencari posisi yang menawarkan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Sebutkan komitmen Anda terhadap keseimbangan kehidupan kerja dalam deskripsi pekerjaan dan wawancara.

4. Soroti Peluang Pertumbuhan Karier

Jelaskan bahwa karyawan jarak jauh memiliki peluang pertumbuhan karier yang sama dengan staf yang bekerja di kantor. Tunjukkan komitmen Anda terhadap pengembangan dan kemajuan profesional di dalam perusahaan.

5. Buatlah Deskripsi Pekerjaan yang Menarik

Tulislah deskripsi pekerjaan yang rinci dan menarik yang menjelaskan dengan jelas tanggung jawab, kualifikasi, dan ekspektasi peran. Gunakan bahasa yang berorientasi pada tindakan dan fokus pada dampak yang akan diberikan kandidat pada perusahaan.

Cara Membangun Merek Perusahaan yang Kuat Secara Online

Merek perusahaan Anda sangat penting dalam perekrutan jarak jauh. Ini membantu Anda menonjol dan menarik talenta terbaik. Inilah cara membangun merek perusahaan online yang kuat:

1. Tampilkan Budaya Perusahaan

Gunakan media sosial, situs web perusahaan Anda, dan platform seperti Glassdoor untuk menampilkan budaya perusahaan Anda. Bagikan foto, cerita, dan testimoni dari karyawan jarak jauh saat ini.

2. Soroti Kisah Sukses Kerja Jarak Jauh

Bagikan kisah sukses karyawan kerja jarak jauh yang telah berkembang di organisasi Anda. Testimoni ini bisa sangat ampuh untuk menarik kandidat yang sedang mempertimbangkan posisi kerja jarak jauh.

3. Komunikasikan Nilai-nilai Anda

Bagikan nilai-nilai inti dan misi perusahaan Anda. Kandidat sering kali memilih perusahaan yang memiliki nilai-nilai yang sama dengan mereka.

4. Memanfaatkan Advokasi Karyawan

Dorong karyawan jarak jauh Anda saat ini untuk mendukung perusahaan Anda secara online. Dukungan mereka bisa lebih meyakinkan daripada kampanye pemasaran apa pun.

5. Bersikaplah Responsif

Tanggapi pertanyaan dan lamaran dengan segera. Kehadiran online yang responsif dan menarik dapat menjadi daya tarik besar bagi calon anggota tim jarak jauh.

Memilih Tempat Terbaik untuk Memposting Lowongan Kerja Jarak Jauh

hire remote team
Memilih platform yang tepat untuk memposting lowongan kerja jarak jauh sangat penting. Berikut ini adalah beberapa opsi populer:

1. Papan Lowongan Kerja

Banyak papan lowongan kerja yang secara eksklusif berfokus pada pekerjaan jarak jauh. Daftar pekerjaan jarak jauh adalah spesialisasi platform seperti FlexJobs, We Work Remotely, dan Remote.co. Platform-platform ini menarik banyak pencari kerja jarak jauh.

2. Papan Lowongan Kerja Umum

Anda juga bisa memposting posisi kerja jarak jauh di situs lowongan kerja umum yang populer seperti Indeed, LinkedIn, dan Glassdoor. Mereka memiliki jangkauan yang luas dan dapat menarik kandidat dari berbagai latar belakang.

3. Media Sosial

Manfaatkan saluran media sosial seperti LinkedIn, Twitter, dan Facebook untuk menyebarkan lowongan pekerjaan Anda. Anda bisa menggunakan iklan berbayar untuk menargetkan komunitas dan wilayah kerja jarak jauh tertentu.

4. Situs web perusahaan

Pastikan Anda memiliki halaman karir khusus di situs web perusahaan tempat Anda mencantumkan semua lowongan pekerjaan, termasuk posisi jarak jauh. Biasanya, ini adalah tujuan awal para kandidat.

5. Jaringan

Manfaatkan jaringan profesional Anda untuk menemukan kandidat yang sesuai. Rekomendasi dari sumber yang dapat dipercaya dapat menghasilkan karyawan terbaik.

Cara Merekrut Karyawan Jarak Jauh

Setelah Anda menarik kandidat potensial dan membangun eksistensi online yang kuat, sekarang saatnya memulai proses perekrutan. Berikut panduan langkah demi langkah:

1. Penyaringan Resume

Tinjau resume dan lamaran untuk memilih kandidat yang memenuhi kualifikasi dasar untuk posisi tersebut. Anda bisa menggunakan sistem pelacakan pelamar (ATS) untuk menyederhanakan proses ini.

2. Wawancara Awal

Lakukan wawancara video atau wawancara telepon untuk menilai keterampilan, pengalaman, dan kecocokan budaya kandidat. Ajukan pertanyaan perilaku dan situasional untuk mengukur kecocokan mereka untuk pekerjaan jarak jauh.

3. Penilaian Keterampilan

Tergantung pada perannya, berikan tes keterampilan atau tugas untuk mengevaluasi kemampuan kandidat. Langkah ini sangat penting untuk memastikan mereka dapat melakukan tugas-tugas yang dibutuhkan.

4. Periksa Referensi

Hubungi referensi yang diberikan oleh kandidat untuk mengonfirmasi riwayat kerja dan kualifikasi mereka. Ini membantu Anda mengonfirmasi keakuratan klaim mereka.

5. Wawancara Akhir

Adakan wawancara video akhir dengan kandidat terbaik. Nilai kemampuan kerja jarak jauh mereka, seperti komunikasi, manajemen waktu, dan kemampuan untuk bekerja secara mandiri.

6. Tawarkan dan Negosiasi

Setelah Anda mengidentifikasi kandidat terbaik, berikan penawaran dan negosiasikan kompensasi dan persyaratan kerja lainnya. Bersiaplah untuk mendiskusikan jam kerja, ekspektasi, dan preferensi komunikasi.

7. Orientasi

Kembangkan proses orientasi yang komprehensif yang mencakup pelatihan tentang perangkat kerja jarak jauh, budaya perusahaan, dan tugas-tugas spesifik pekerjaan. Sediakan semua sumber daya dan informasi yang diperlukan untuk membantu karyawan baru Anda agar berhasil.

Perekrutan Perangkat Lunak Jarak Jauh

hire remote team
Untuk menyederhanakan proses perekrutan jarak jauh, Anda juga bisa berinvestasi dalam perangkat lunak perekrutan jarak jauh. Alat-alat ini dapat membantu pelacakan pelamar, wawancara video, penilaian keterampilan, dan orientasi. Beberapa opsi perangkat lunak perekrutan jarak jauh yang populer meliputi:

  • Greenhouse: Sistem pelacakan pelamar yang menyederhanakan proses perekrutan, mulai dari memposting pekerjaan hingga membuat penawaran.
  • Workable: Perangkat lunak perekrutan yang mencakup penjadwalan wawancara dan fitur kolaborasi.
  • Trello: Alat bantu manajemen proyek yang bisa diadaptasi untuk alur kerja perekrutan jarak jauh.
  • Zoom dan Skype: Alat konferensi video untuk wawancara jarak jauh.
  • Slack: Untuk komunikasi yang mudah dan efektif dengan kandidat dan anggota tim jarak jauh.

Cara Mempertahankan Karyawan Jarak Jauh

Merekrut hanyalah permulaan; mempertahankan karyawan jarak jauh sama pentingnya. Berikut ini beberapa kiat untuk menjaga agar tim kerja jarak jauh Anda tetap terlibat dan puas:

1. Tetapkan Ekspektasi yang Jelas

Pastikan karyawan jarak jauh Anda mengetahui apa yang diharapkan dari mereka dalam hal hasil kerja, tenggat waktu, dan komunikasi. Pedoman yang jelas akan membantu mencegah kesalahpahaman.

2. Berikan Dukungan Berkelanjutan

Tawarkan dukungan dan sumber daya kepada karyawan jarak jauh Anda, termasuk akses ke dukungan TI, bantuan SDM, dan layanan lain yang diperlukan. Pastikan mereka merasa terhubung dan didukung.

3. Kembangkan Budaya Kerja Jarak Jauh yang Positif

Tumbuhkan rasa memiliki dan persahabatan di antara tim kerja jarak jauh Anda melalui aktivitas pembangunan tim virtual, rapat video rutin, dan saluran komunikasi terbuka.

4. Memantau Kinerja

Nilai kinerja anggota tim jarak jauh Anda secara teratur melalui check-in berkala, tinjauan kinerja, dan pencapaian proyek. Kenali dan beri penghargaan atas pencapaian mereka.

5. Mengatasi Pertimbangan Hukum dan Pajak

Pastikan Anda mematuhi undang-undang ketenagakerjaan dan peraturan pajak yang relevan di lokasi Anda dan lokasi anggota tim jarak jauh. Berkonsultasilah dengan ahli hukum dan SDM sesuai kebutuhan.

TOP 10 pekerjaan jarak jauh yang umum untuk dipekerjakan pada tahun 2023

hire remote team
Perekrutan untuk posisi jarak jauh menjadi semakin umum di berbagai industri. Semakin banyak pekerjaan yang dulunya berbasis kantor sekarang dapat diselesaikan dari jarak jauh karena tempat kerja terus berubah. Berikut ini adalah beberapa posisi dan peran kerja jarak jauh yang sering dicari perusahaan:

1. Pengembang/Insinyur Perangkat Lunak

Pengembang dan insinyur perangkat lunak jarak jauh sangat diminati. Mereka bekerja untuk membangun dan memelihara aplikasi perangkat lunak, situs web, dan sistem. Banyak perusahaan teknologi yang mempekerjakan pengembang jarak jauh untuk mengakses kumpulan talenta yang lebih luas.

2. Penulis Konten/Penulis Naskah

Pembuatan konten adalah aspek penting dalam pemasaran online. Perusahaan sering mempekerjakan penulis konten dan copywriter jarak jauh untuk membuat postingan blog, konten web, postingan media sosial, dan materi pemasaran.

3. Desainer Grafis

Desainer grafis dapat membuat aset visual untuk kampanye pemasaran, situs web, dan lainnya dari kenyamanan kantor rumah mereka. Mereka berkolaborasi dengan klien dan tim secara online, menjadikannya peran yang ideal untuk pekerjaan jarak jauh.

4. Pemasar Digital

Profesional pemasaran digital, seperti spesialis SEO, manajer media sosial, dan ahli PPC, biasanya dipekerjakan untuk posisi jarak jauh. Mereka bisa menyusun strategi dan mengelola kampanye pemasaran online dari mana saja.

5. Perwakilan Dukungan Pelanggan

Banyak perusahaan mempekerjakan perwakilan dukungan pelanggan jarak jauh yang memberikan bantuan kepada pelanggan melalui telepon, email, atau obrolan. Mereka menangani pertanyaan, memecahkan masalah, dan memastikan pengalaman pelanggan yang positif.

6. Manajer Proyek

Manajer proyek jarak jauh mengawasi dan mengoordinasikan berbagai tugas, memastikan proyek selesai tepat waktu dan sesuai anggaran. Mereka berkolaborasi dengan tim dan klien menggunakan alat manajemen proyek online.

7. Perwakilan Penjualan

Peran penjualan, termasuk penjualan orang dalam, manajemen akun, dan pengembangan bisnis, sering kali ditawarkan sebagai posisi jarak jauh. Tenaga penjualan menggunakan alat komunikasi virtual untuk menjangkau dan berinteraksi dengan klien.

8. Asisten Virtual

Asisten virtual menawarkan dukungan administratif untuk bisnis, pengusaha, dan profesional yang sibuk. Mereka mengatur jadwal, menangani korespondensi email, dan melakukan berbagai tugas dari jarak jauh.

9. Guru dan Tutor Online

Dengan pertumbuhan pendidikan online, posisi pengajar jarak jauh telah melonjak. Peran ini mencakup pendidik K-12, profesor perguruan tinggi, instruktur bahasa, dan tutor mata pelajaran khusus.

10. Analis Data

Analis data mengumpulkan, menganalisis, dan menginterpretasikan data untuk mendukung proses pengambilan keputusan. Mereka bekerja dengan kumpulan data dan memberikan wawasan ke dalam operasi bisnis, sering kali dari lokasi yang jauh.

5 Kesalahan umum yang harus dihindari saat merekrut karyawan internasional

Memperluas bisnis Anda secara global memberikan peluang menarik bagi pasar baru dan kumpulan talenta yang beragam. Namun, hal ini juga memiliki tantangan yang unik, terutama dalam perekrutan internasional. Menghindari kesalahan umum sangat penting untuk meraih kesuksesan. Berikut adalah lima kesalahan yang sering dilakukan saat merekrut karyawan internasional:

  • Mengabaikan Kepatuhan Hukum: Perekrutan internasional melibatkan persyaratan hukum yang kompleks. Berkonsultasilah dengan para ahli untuk menghindari masalah hukum.
  • Meremehkan Perbedaan Budaya: Berinvestasi dalam komunikasi lintas budaya untuk mencegah kesalahpahaman dan konflik.
  • Mengabaikan Riset Lokal: Teliti pasar lokal secara menyeluruh untuk menyelaraskan strategi perekrutan Anda.
  • Mengabaikan Penyesuaian Kompensasi: Sesuaikan gaji dengan standar lokal untuk menghindari ketidakpuasan di antara karyawan internasional.
  • Mengabaikan Orientasi: Proses orientasi dan integrasi yang efektif sangat penting untuk mencegah isolasi dan meningkatkan produktivitas di antara karyawan internasional.

Pertanyaan Umum tentang Perekrutan Jarak Jauh

Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan (FAQ) terkait perekrutan jarak jauh:

1. Keterampilan apa yang paling penting bagi pekerja tim jarak jauh?

Komunikasi yang efektif bisa dibilang merupakan keterampilan yang paling penting bagi pekerja tim jarak jauh. Komunikasi yang jelas dan tepat waktu memastikan bahwa karyawan jarak jauh tetap terhubung dan selaras dengan tujuan dan ekspektasi perusahaan.

2. Bagaimana cara membangun kepercayaan dengan karyawan jarak jauh?

Membangun kepercayaan dengan karyawan jarak jauh membutuhkan komunikasi yang konsisten, menetapkan ekspektasi yang jelas, dan menawarkan dukungan. Kepercayaan dibangun dari waktu ke waktu melalui interaksi yang dapat diandalkan dan transparan.

3. Bagaimana cara memastikan karyawan jarak jauh tetap produktif?

Produktivitas dalam tim jarak jauh dapat didorong melalui penetapan tujuan, pelacakan kinerja, dan penggunaan alat bantu manajemen proyek. Pemeriksaan rutin dan fokus pada hasil daripada jam kerja juga merupakan strategi yang efektif.

Tiga Pertimbangan Saat Mempekerjakan Tim Jarak Jauh

Tiga pertimbangan utama saat merekrut tim jarak jauh adalah:

  • Kecocokan Budaya: Saat merekrut pekerja tim jarak jauh, sangat penting untuk menilai kecocokan budaya mereka dengan organisasi Anda. Karyawan jarak jauh perlu menyelaraskan diri dengan nilai, misi, dan budaya kerja jarak jauh perusahaan Anda agar dapat berkembang dan berkontribusi secara efektif.
  • Manajemen Zona Waktu: Jika tim kerja jarak jauh Anda tersebar di berbagai zona waktu, pertimbangkan untuk menggunakan alat bantu manajemen zona waktu untuk menjadwalkan rapat dan mengoordinasikan pekerjaan secara efektif. Pilih jam kerja yang tumpang tindih jika memungkinkan untuk meningkatkan kolaborasi.
  • Keragaman dan Inklusi: Rangkullah keragaman dalam tim jarak jauh Anda. Latar belakang, pengalaman, dan perspektif yang berbeda dapat menghasilkan solusi inovatif dan pemecahan masalah yang lebih baik. Pastikan proses perekrutan Anda inklusif dan mempertimbangkan berbagai perspektif.

Singkatnya, merekrut pekerja tim jarak jauh memerlukan pendekatan strategis. Tentukan kebutuhan Anda, tarik kandidat yang tepat, bangun eksistensi online, pilih platform yang tepat, dan ikuti proses perekrutan yang terstruktur. Memprioritaskan retensi karyawan untuk tenaga kerja yang termotivasi. Aniday percaya bahwa mempekerjakan tim jarak jauh dapat menjadi keuntungan yang signifikan dalam lingkungan kerja yang dinamis saat ini

Posting terkait