10 Tips rekrutmen via Telepon
Dalam pasar kerja yang sangat kompetitif, wawancara telepon memainkan peran penting dalam mengevaluasi kandidat dengan cepat. Wawancara ini menjadi alat utama bagi perusahaan untuk menilai pelamar secara efisien dan memutuskan langkah selanjutnya dalam proses seleksi.
Hari ini, Aniday akan memberikan panduan komprehensif untuk melakukan wawancara telepon yang efektif. Kami akan mengeksplorasi definisi dan pentingnya wawancara telepon dan mempelajari 10 tips wawancara telepon untuk menemukan kandidat terbaik.
Konsep Wawancara Telepon
Wawancara telepon berfungsi sebagai dialog pengantar yang penting antara kandidat dan manajer perekrutan. Langkah awal dalam proses rekrutmen ini bertujuan untuk menyaring kandidat, menentukan kecocokan mereka untuk wawancara langsung.
Pentingnya Wawancara Telepon
Wawancara telepon adalah langkah penting dalam proses perekrutan karena beberapa alasan.
- Pertama, menilai dengan cepat kumpulan kandidat yang besar membantu mempersempit dan memfokuskan pada individu yang paling menjanjikan.
- Kedua, menggunakan wawancara telepon untuk mengukur kecocokan kandidat dengan budaya perusahaan sangatlah penting. Hal ini membantu mencegah perekrutan seseorang yang mungkin tidak akan berkembang atau menemukan kepuasan di dalam perusahaan.
- Ketiga, wawancara ini memberikan wawasan yang berharga tentang kepribadian dan kemampuan komunikasi kandidat, membantu menentukan kecocokan mereka dengan tim dan lingkungan kerja.
Secara khusus, wawancara telepon dapat membantu Anda menilai hal-hal berikut ini:
- Keterampilan dan Pengalaman: Ajukan pertanyaan tentang pekerjaan dan pendidikan sebelumnya untuk menilai keterampilan dan pengalaman. Misalnya, tanyakan tentang sebuah proyek atau bagaimana keterampilan/alat tertentu digunakan.
- Kecocokan Budaya: Tanyakan tentang nilai-nilai, gaya kerja, dan minat untuk menilai kecocokan budaya. Pertanyaan bisa berkisar pada deskripsi lingkungan kerja yang ideal atau menentukan preferensi pekerjaan.
- Kepribadian dan Keterampilan Komunikasi: Nilai nada bicara, bahasa tubuh, dan kejelasan untuk mengevaluasi kepribadian dan keterampilan komunikasi. Perhatikan antusiasme, keterlibatan, dan kemampuan untuk menjawab pertanyaan secara efektif.
10 kiat wawancara telepon untuk mengungkap kandidat terbaik
Di sini, kami akan membahas sepuluh tips komprehensif, menguraikan setiap aspek untuk memastikan proses evaluasi yang menyeluruh:
1. Persiapkan secara menyeluruh
Sebelum wawancara telepon, luangkan waktu untuk mempersiapkan diri. Periksa dengan seksama resume dan surat lamaran kandidat untuk memahami keahlian dan pengalaman mereka. Buatlah daftar pertanyaan yang ditargetkan untuk tetap fokus dan menggali informasi penting.
2. Ciptakan Lingkungan yang Positif
Cari tempat yang tenang, bebas dari interupsi, agar Anda dapat sepenuhnya terlibat dalam percakapan dengan kandidat. Pastikan ponsel Anda terisi daya dan memiliki sinyal yang kuat untuk interaksi yang lancar.
3. Ajukan Pertanyaan yang Efektif
Ajukan pertanyaan untuk mengevaluasi keterampilan, pengalaman, dan kecocokan peran kandidat. Contohnya antara lain:
-
Jelaskan interaksi pelanggan yang menantang yang pernah Anda tangani.
- Jelaskan gaya kerja Anda.
- Apa yang membuat Anda tertarik pada posisi ini?
4. Dengarkan dengan Aktif
Dengarkan dengan penuh perhatian kata-kata dan nada bicara kandidat untuk mengukur keterampilan, pengalaman, dan kepribadian mereka. Bersiaplah untuk mengajukan pertanyaan lanjutan untuk klarifikasi atau wawasan tambahan.
5. Mengevaluasi Keterampilan Komunikasi
Amati kecakapan komunikasi kandidat - kejelasan, keringkasan, dan isyarat non-verbal seperti bahasa tubuh dan nada bicara.
6. Menilai Kecocokan Budaya
Ajukan pertanyaan yang akan membantu Anda menilai apakah kandidat cocok dengan budaya perusahaan Anda. Beberapa contoh yang baik meliputi:
-
Apa saja nilai-nilai yang Anda anut?
- Apa yang Anda sukai dari bekerja dalam tim?
- Bagaimana Anda menggambarkan lingkungan kerja yang ideal?
7. Periksa Riset
Ajukan pertanyaan yang akan menunjukkan apakah kandidat telah melakukan riset tentang perusahaan Anda dan posisi yang ditawarkan. Beberapa contoh yang baik termasuk:
-
Apa yang Anda ketahui tentang perusahaan kami?
- Apa pendapat Anda tentang misi dan visi kami?
- Apa ekspektasi Anda untuk peran ini?
8. Tindak Lanjut
Akhiri wawancara telepon dengan ucapan terima kasih, tentukan kapan kandidat dapat mengantisipasi tanggapan Anda. Sebagai opsi, bagikan detail tambahan tentang perusahaan atau posisi untuk pertimbangan mereka.
9. Buatlah Catatan
Buatlah catatan selama wawancara telepon untuk membantu Anda mengingat jawaban kandidat. Ini akan sangat membantu ketika Anda membuat keputusan perekrutan.
10. Akhiri dengan Profesional
Ucapkan terima kasih atas waktu yang diberikan kandidat, jelaskan langkah selanjutnya dalam proses perekrutan, dan dorong mereka untuk menghubungi Anda jika ada pertanyaan.
* Kiat Tambahan
Selain tips-tips di atas, berikut adalah beberapa tips tambahan yang dapat membantu Anda melakukan wawancara telepon yang sukses:
- Gunakan nada suara yang profesional.
- Berpakaianlah yang pantas, meskipun Anda tidak bertemu langsung.
- Tersenyumlah saat Anda berbicara. Ini akan membantu Anda terdengar lebih ramah dan menarik.
- Hindari gangguan. Matikan ponsel Anda dan tutup semua tab yang tidak perlu di komputer Anda.
Kesimpulan
Jadi, Aniday telah memberi Anda 10 KPI yang kami gunakan untuk mengukur kesuksesan perekrutan. Dengan mengikuti sepuluh tips ini, pemberi kerja dapat meningkatkan kemampuan mereka untuk menilai kandidat secara akurat, memastikan proses perekrutan yang lebih lancar dan efektif. Karena pasar kerja terus berkembang, memanfaatkan wawancara telepon secara efektif menjadi keterampilan yang berharga bagi setiap perekrut profesional.